JAKARTA – Masyarakat Peduli Papua (MPP) menggelar aksi ‘Jumat Keramat’ mendukung Gubernur Papua Lukas Enembe di depan Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/3/2019). Aksi ini sebagai bentuk protes tindakan liar diduga dilakukan oleh KPK terhadap Lukas Enembe.
Bahkan sikap KPK yang terkesan memaksakan kehendak dan menerobos aturan pun membuat seluruh rakyat Papua marah besar. Bahkan MPP meluapkan kemarahan tersebut dengan membangun tenda di depan Gedung KPK.
“KPK jangan seperti preman pasar. Karena dugaan upaya KPK mengkriminalisasi Gubernur Lukas Enembe ini tidak dengan cara beradab namun liar,” kata Koordinator MPP, Zakeus, di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/3/2019).
Dalam aksinya kali ini, massa memanas merangsek kedalam Gedung KPK dan terlibat aksi dorong dan nyaris chaos disaat massa menggoyang pagar. Kemudian pihak keamanan KPK berusaha menenangkan KPK. Massa juga merasa kesal dan kecewa sehingga melemparkan telur busuk ke arah Gedung KPK.
Zakeus menegaskan Lukas Enembe diketahui sebagai sosok pemimpin yang berani membela kepentingan rakyat Papua. Untuk itu, Ketua KPK Agus Rahardjo beserta jajarannya diwanti-wanti jangan sekali-kali mencoba membuat gaduh Papua. Karena selama ini rakyat Papua sudah hidup damai dan cinta NKRI.
“Kami dukung Lukas Enembe 100%. Jangan coba-coba ganggu Lukas lagi. Sebab, Lukas mau bangun Papua dengan aman dan damai,” tegasnya.
“Lukas Enembe adalah pahlawan rakyat Papua,” sebutnya.
Zakeus memperingati KPK jangan lagi mengulangi perbuatan yang sama terhadap Lukas Enembe. Mengingat bila KPK terus memaksakan kehendak maka dapat memicu kericuhan di bumi Cendrawasih. Mengingat masyarakat Papua tidak percaya meski berbagai dalil dilakukan KPK.
“Kenapa kami tidak percaya ? Ya karena KPK ini kok bisa gagal lakukan OTT. Ini kemudian menimbulkan kecurigaan bagi kami bahwa ada muatan politik di balik tindakan KPK ini. KPK jangan kau ganggu orang Papua. Gubernur Papua lagi giat kerja agar papua juga, bisa terlihat maju, seperti daerah lain di Indonesia di berbagai bidang,” tandasnya.