Jakarta — Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) menegaskan komitmennya untuk turut menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, khususnya di tengah dinamika ketenagakerjaan dan hubungan industrial yang terus berkembang.
“Sebagai bagian dari elemen strategis bangsa, kami di FSP LEM SPSI berkomitmen untuk terus menjaga situasi yang aman dan damai, terutama dalam menghadapi tantangan di bidang ketenagakerjaan,” ujar Ketua FSP LEM SPSI, Arif.
Ia menekankan bahwa persoalan ketenagakerjaan tidak bisa disikapi secara emosional, melainkan melalui dialog terbuka dan sinergi lintas pemangku kepentingan, baik dari kalangan pemerintah, pengusaha, maupun serikat pekerja itu sendiri.
“FSP LEM SPSI senantiasa mengedepankan komunikasi sosial yang konstruktif serta pendekatan damai dalam memperjuangkan hak dan kepentingan para pekerja,” lanjut Arif.

Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, FSP LEM SPSI mengajak seluruh elemen buruh dan masyarakat untuk menjaga suasana yang kondusif, damai, dan penuh semangat kebangsaan.
“Momen ini seharusnya menjadi refleksi atas kontribusi nyata para pekerja dalam membangun negeri, sekaligus ajang mempererat persatuan dan kesatuan bangsa,” tambahnya.
FSP LEM SPSI juga menyampaikan apresiasi terhadap keterbukaan serta kerja sama dari pihak Kepolisian dalam menciptakan ruang dialog yang produktif bersama serikat pekerja.
“Sinergi ini mencerminkan komitmen bersama untuk mewujudkan hubungan industrial yang adil, beradab, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama,” ujar Arif.
Sebagai mitra strategis bangsa, FSP LEM SPSI menyatakan kesiapannya untuk terus berkontribusi dalam menjaga stabilitas nasional demi terciptanya Indonesia yang lebih maju, adil, dan sejahtera.
Tinggalkan Balasan