Jakarta – Ki Musbar Mesdi, seorang tokoh peternakan terkemuka di Indonesia, baru-baru ini menyatakan dukungannya terhadap kebijakan pemerintah dalam mengembangkan sektor peternakan layer (ayam petelur).

Dalam sebuah wawancara, Ki Musbar menegaskan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan peternak di seluruh negeri.

Menurut Ki Musbar, kebijakan pemerintah yang fokus pada modernisasi teknologi peternakan, peningkatan akses terhadap pakan berkualitas, dan pemberian pelatihan serta pendampingan bagi peternak, merupakan langkah-langkah strategis yang akan membawa dampak positif jangka panjang.

“Dengan adanya dukungan pemerintah, peternak bisa lebih fokus pada peningkatan kualitas dan kuantitas produksi telur, yang pada akhirnya akan memenuhi kebutuhan pasar domestik dan meningkatkan daya saing internasional,” ujarnya.

Ki Musbar juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah, peternak, dan pihak swasta dalam membangun ekosistem peternakan yang berkelanjutan. Dia percaya bahwa sinergi ini akan menghasilkan inovasi-inovasi baru yang dapat mendongkrak efisiensi dan produktivitas sektor peternakan layer. Selain itu, dia mengapresiasi upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pakan dan memberikan subsidi bagi peternak kecil, yang selama ini sering menghadapi tantangan ekonomi.

Sebagai seorang yang telah lama berkecimpung di dunia peternakan, Ki Musbar Mesdi melihat potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam mengembangkan industri layer. Dia optimis bahwa dengan kebijakan yang tepat dan dukungan yang konsisten, Indonesia dapat menjadi salah satu produsen utama telur di Asia.

“Kita memiliki sumber daya alam yang melimpah dan tenaga kerja yang ulet. Dengan bimbingan dan fasilitas yang memadai, kita pasti bisa mencapai itu,” tambahnya.

Dukungan Ki Musbar Mesdi terhadap kebijakan pemerintah mencerminkan keyakinan bahwa kemajuan sektor peternakan layer akan berkontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Temukan juga kami di Google News.