JAKARTA – Aktivis Gugat Novel (AGN) didukung oleh komunitas ojol bakal melakukan aksi super damai mengawal sidang lanjutan kasus Novel Baswedan di PN Jakarta Utara, 30 April 2020 besok.
Mereka berharap agar penyidik KPK Novel Baswedan itu bisa hadir dipersidangan dan bisa mendengarkan aspirasi massa AGN sebagai kepanjangan tangan korban kasus sarang burung walet.
“Kami akan mendesak Novel Baswedan untuk bersikap kesatria dengan meneladani sikap gentlemen para terdakwa Rahmat dan Kadir yang bertanggung jawab menyelesaikan perkaranya hingga di Pengadilan,” tegas Koordinator aksi Somad saat jumpa pers ngabuburit online “Adili Novel Baswedan”, di Jakarta, hari ini.
Menurutnya, Novel Baswedan harusnya berani bertanggung jawab karena diduga melakukan penganiayaan dan menembak tersangka hingga satu tersangka tewas dan empat lainnya cacat permanen. Sebab, kata dia, bertahun-tahun para korban dan keluarganya mencari keadilan atas peristiwa ini, tapi hingga kini tak kunjung mendapatkannya.
“Novel Baswedan nampak super power kebal hukum hingga tak tersentuh. Kami minta jangan ada warga negara Indonesia yang diberi keistemewaan hukum. Sebagai mantan Polisi, Novel Baswedan jangan jadi pengecut. Hadapi kasusmu dan jangan cuma berani gagah perkasa mengkasuskan orang lain tapi sebaliknya nyali ciut untuk hadapi kasus lamanya untuk diadili,” sebutnya.
Dia berpesan kepada Novel Baswedan untuk membuka mata hatinya demi rasa keadilan dan bisa tercipta hukum yang seadil-adilnya terhadap semua orang. Jika merasa tidak ada kesan Novel baswedan kebal hukum, maka teladani dan ambil hikmah dibalik kasus penyiramannya. Contoh para Terdakwa bersikap kesatria dalam menyelesaikan perkaranya di Pengadilan.
“Sikap Gentlemen Novel baswedan yang ditunggu-tunggu rakyat Indonesia. Kami akan kawal dan membuat gerakan solidaritas buat korban dan keluarganya atas kasus sarang burung walet,” pungkasnya.
