Jakarta – Puluhan mahasiswa Universitas Jayabaya menghadiri kegiatan seminar yang digagas oleh Resimen Mahasiswa Universitas Jayabaya, dengan tema “Peran Mahasiswa dan Pemuda dalam Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Mewujudkan Pemilu yang Berintegritas”, Rabu (29/11/2023) di Gedung Rektorat Universitas Jayabaya.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Jakarta Timur, Carlos Kartika Yudha Patah. Selain itu juga dihadiri Willem Johanes Wetik selaku ketua Bawaslu Jakarta Timur dan Ipda Agung Maulana sebagai Subdit Tindak Pidana Siber Polda Metro Jaya.
“Integritas penyelenggaraan pemilu berpedoman pada jujur, mandiri, adil dan akuntabel.” kata Carlos Kartika.
Beliau juga menekankan terkait penegakan hukum terhadap pelanggaran pemilu yang menjadi kunci pelaksanaan pemilu jujur dan adil.
“Penegakan hukum terhadap pelanggaran pemilumerupakan salah satu bagian penting dalam menguji integritas pemilu dan pelaksanaan pemilu yang jujur dan berkeadilan.” tambah Carlos yang hadir sebagai perwakilan dari KPU Jakarta Timur.
Senada dengan Carlos, Willem Johanes Wetik juga menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam melawan SARA, hoax hingga ujaran kebencian dalam pemilu.
“Kolaborasi banyak pihak Shield Comunity yang terdiri dari menkominfo, platform medsos, penyelenggara pemilu dan komunitas masyarakat bertujuan melawan penggunaan sara, hoax dan ujaran kebencian di media sosial.” ungkap Willem selaku ketua Bawaslu Jakarta Timur.
Subdit Tindak Pidana Siber Polda Metro Jaya, Ipda Agung Maulana juga sepakat pentingnya pengawasan secara cyber demi suksesnya Pemilu 2024.
“Pengawasan dan pemantauan cyber bertujuan untuk mewujudkan pemilu 2024 aman dan damai.” tambah Ipda Agung.
Akhir diskusi ditutup dengan ucapan terima kasih dari Gifari selaku Komandan Satuan Resimen Mahasiswa Universitas Jayabaya. Ia juga menegaskan harapan akan suksesnya Pemilu 2024, agar berjalan aman dan lancar.
“Kami sangat berterima kasih terhadap pada kawan-kawan Mahasiswa Universitas Jayabaya serta para tamu undangan dan narasumber yang sangat antusias pada acara ini.” ucap Gifari.
“Pemilu menjadi dasar hak warga negara dalam memajukan atau melangsungkan negara Indonesia lebih maju. Serta kami selalu mendukung agar pemilu 2024 menjadi pemilu yang aman dan damai.” tutup Gifari.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan