Jateng – Ulama Pemalang KH Nur Fuad mengatakan sudah saatnya santri mendukung dan mensupport para santri yang saat ini sedang dalam perjuangan maupun menjabat sebagai figur publik atau pembuat kebijakan.

“Santri saat ini juga harus bisa melek politik. Sebab perpolitikan Bangsa ini juga tidak lepas dari sisi kehidupan keagamaan yang menjadi sumber penghayatan para santri,” ungkap Kyai Nur Fuad.

Hal itu mengemuka dalam halaqoh bertema “Peran dan Kiprah Santri Dalam Politik Kebangsaan untuk Keutuhan NKRI” di Majelis Taklim Wal Hikam Kayumalang, Pemalang, Jateng, Sabtu (21/4/2018).

Menurut Pengasuh PP Al Fuadiyah Bantar Bolang Pemalang, kader santri yang perlu didukung di momentum politik di Jateng ini, salah satu paslonnya adalah putra tokoh kharismatik NU KH. Maemun Zubair asal Rembang, H. Taj Yasin. Yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo. Kata dia, Gus Yasin bisa dikatakan sebagai sosok atau perwujudan bagi santri di Jawa Tengah yang memiliki pengalaman dalam kepemimpinan baik sebagai figur kyai maupun pemimpin.

“Sebab beliau saat ini juga menjabat sebagai salah satu wakil rakyat di Jawa Tengah,” ujarnya.

Maka itu, tambah Ketua Alumni Lirboyo Kab. Pemalang, tidak ada alasan sebetulnya bagi santri untuk tidak mensuport atau mendukung figur Gus Yasin agar mampu mengemban amanat sebagai pemimpin bagi jawa tengah.

“Jika santri mampu menempati posisi-posisi penting di pemerintahan maka diharapkan akan ada perhatian dan kontribusi nyata bagi keberlangsungan pesantren dan masyarakat santri,” pungkas Wakil Syuriah PCNU Pemalang.

Temukan juga kami di Google News.